Pengaruh Kecemasan Dan Kondisi Fisik Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Pada Mata Pelajaran Pendidikan Agama Buddha Dan Budi Pekerti Kelas Xi Sekolah Menengah Atas Perguruan Buddhi

Dwi Anna Rianti

Abstract


Kemampuan berpikir kritis adalah aspek penting dalam pencapaian tujuan pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh kecemasan dan kondisi fisik terhadap kemampuan berpikir kritis siswa di mata pelajaran Pendidikan Agama Buddha dan Budi Pekerti di kelas XI Sekolah Menengah Atas Perguruan Buddhi pada tahun ajaran 2019/2020. Penelitian ini menggunakan pendekatan ex post facto dan metode kuantitatif dengan sampel acak sederhana. Sebanyak 81 siswa kelas XI terlibat sebagai responden. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang telah divalidasi dan diuji reliabilitasnya. Analisis data dilakukan dengan uji prasyarat statistik dan regresi berganda. Hasil analisis statistik menunjukkan bahwa data berdistribusi normal dan tidak terdapat masalah multikolinieritas atau autokorelasi. Analisis regresi berganda mengungkapkan adanya pengaruh signifikan antara kecemasan dan kondisi fisik terhadap kemampuan berpikir kritis siswa, dengan kontribusi variabel tersebut sebesar 25,7%. Persamaan regresi yang diperoleh adalah Y = 57,548 - 0,240X1 + 0,439X2. Studi ini menemukan bahwa kecemasan dan kondisi fisik berpengaruh terhadap kemampuan berpikir kritis siswa. Kecemasan memiliki pengaruh negatif, sedangkan kondisi fisik berpengaruh positif. Temuan ini memberikan wawasan penting bagi pendidikan untuk memperhatikan aspek psikologis dan fisik dalam pengembangan kemampuan berpikir kritis.


Full Text:

33-40 PDF

References


Arpin, H. (2015). Pengaruh Tingkat Kecemasan Matematika terhadap Kemampuan Berpikir Kritis. Diakses pada 31 Oktober 2019, dari http://scholar.googleusercontent.com/scholar?q=cache:EeQxaQn6en0J:scholar.google.com

Ernawati, L., & Aminah, Y. S. (2017). Pengaruh Kondisi Fisik Siswa dan Lingkungan Sekolah terhadap Motivasi Belajar Bidang Studi Ekonomi Siswa Kelas X MA NU Ibtidaul Falah Kudus Tahun Ajaran 2015/2016. Diakses pada 17 Desember 2019, dari https://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/eeaj/article/view/13491

Hidayah, M. (2015). Pengaruh Konsep Diri dan Kecemasan Belajar terhadap Kemampuan Menyelesaikan Masalah Matematika pada Siswa Madrasah Aliyah Negeri di Jakarta Barat. Jurnal Formatif, 5(3), 268-278.

Oltmanns, T. S. (2013). Psikologi Abnormal. Yogyakarta: Pustaka Jaya.

Sajoto, M. (1990). Peningkatan & Pembinaan Kekuatan Kondisi Fisik dalam Olahraga. Jakarta: Dahara Prize.

Sugiyono. (2011). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R & D. Bandung: Alfabeta.

Suharno, W., P.S., & Sarwanto. (2018). Inculcate Critical Thinking Skills in Primary School. Diakses 24 November 2019, dari https://jurnal.uns.ac.id/shes.Conference Series, 1(1), 742-750.

Suryabrata, S. (2003). Metode Penelitian. Jakarta: Rajawali.

Yusuf, A., & Kawan, Dkk. (2015). Buku Ajar Keperawatan Jiwa. Jakarta: Salemba Medika.


Refbacks

  • There are currently no refbacks.


View My Stats